Kebiasaan
Salah Keluarga Indonesia Soal Kebersihan
Sudah menjadi kebiasaan, ruang yang
sering dilihat banyak orang lain justru paling sering dibersihkan. Meski tidak
salah, kebiasaan itu tidaklah tepat karena seharusnya wilayah dapurlah yang
seharusnya menjadi prioritas.
Dapur menjadi salah satu tempat sumber
kuman. (Digital Vision)"Survey yang dilakukan menunjukkan memang keluarga
Indonesia sudah mengetahui manfaat kebersihan rumah tapi sayangnya tidak
melakukan secara benar. Biasanya yang dibersihkan terlebih dahulu prioritasnya
yang dilihat orang, padahal itu salah. Yang benar pembersihan harus dimulai
dari dapur," papar Yunadi Aulia Desmawan, Brand Manager Consumer &
Office Business 3 M, saat kampanye "Rumah Bersih Terawat, Keluargaku
Sehat" yang diadakan oleh Scotch-BriteTM, Minggu (23/6/2012).
Dapur menjadi salah satu tempat sumber
kuman sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus. "Ironisnya dapur juga
menjadi tempat makanan dibuat. Kalaupun sering dibersihkan tapi hanya
asal-asalan karena nanti juga akan kotor lagi," paparnya.
Untuk menciptakan dapur yang bebas
kuman, pembersihan harus dilakukan setiap hari. Nah, celakanya meski dapur
sudah bersih, masih ada kebiasaan lain yang kurang tepat yakni tempat
sampah biasanya dalam posisi terbuka. "Seharusnya enggak sampah yang dibuang
harus dalam kondisi ditutup," katanya.
Berkaitan dengan penggunaan mencuci alat
dapur juga sering salah kaprah. "Biasanya menggunakan spon yang
halus padahal itu enggak punya daya gosok. Kondisi ini menyebabkan
bakteri muncul lagi. Jadi seharusnya pakai yang warna hijau,"
katanya.
Ia menambahkan, kebiasaan untuk merendam
spon juga harus dihilangkan karena dengan direndam justru mengundang bakteri,
ditandai dengan bau. "Sebaiknya dicuci dan dikeringkan dengan digantung.
Jadi intinya dibersihkan tiap hari," katanya.
Sumber:
Susanairna member PTC Duitbux
Title : Kebiasaan Salah Keluarga Indonesia Soal Kebersihan
Description : Kebiasaan Salah Keluarga Indonesia Soal Kebersihan Sudah menjadi kebiasaan, ruang yang sering dilihat banyak orang lain justru pali...